Monday, January 24, 2011

PFPM 3 : Antara Bisnis Kambing, Sapi, Ikan Koi dan Reuni.




Bermula dari ide segelintir kawan-kawan. Ingin membuat sebuah follow up/tindak lanjut pelatihan yang unik dan bermanfaat dari sebuah pelatihan. Namanya PFPM. Pelatihan Fasilitator Pemberdayaan Masyarakat. Dan kami adalah angkatan ke tiga dari rangkaian pelatihan PFPM yang diadakan secara nasional. Maka kami pun menabalkan diri sebagai alumni PFPM 3, dan motto kebanggannya : "berdaya bersama masyarakat"...
(*ehmm..motto usulan saya nee*)

Masih teringat sengitnya diskusi di akhir pelatihan yang telah membangun kebersamaan kami selama 1.5 bulan. Dari menyepakati ide, jenis usaha, berapa dana yang dibutuhkan, apalagi menentukan motto alumni kami. Alooot.




Kolam Ikan Koi siap panen, rintisan salah satu alumni


Setelah sehari-harian berdebat, akhirnya hanya setengah peserta saja yang mau menyisihkan dana untuk membangun peternakan. Dikelola oleh salah satu alumni yang juga sedang belajar beternak kambing. Awal tahun 2008,bermodalkan Rp.2.300.000,- peternakan PFPM 3 di mulai dari 4 ekor kambing yang montok di daerah pebatgasan Langkat dan Deliserdang.

Belakangan memang, teman-teman berhamburan ke daerah lain. Jawa, Aceh, Tapanuli, Padang sampai Jawa. Hanya beberapa yang berdomisili di Medan dan sekitarnya. Ketua koordinator yang pertama malah menetap antara Dairi, dan Bandung. (lho??bingungkan?...tapi begitulah kakak yang satu ini, teramat mobile).

Tapi Alhamdulillah, tetap berjalan.
Perlahan tapi pasti.
Tak untung, tapi tak juga rugi.
Usaha peternakan ini kemudian bertahan hingga sekarang. Dan tetap menjadi wadah, ajang reuni kami.
Hampir setiap tahun kami berkumpul kembali. Melihat sejauh mana ternak kami, sekaligus bertuka kabar teman-teman. Meski facebook, dan HP bisa mempercepat hal ini, tapi bertemu muka setelah sekian lama tak bertemu, amatlah menyenangkan.

Nah, Awal tahun 2011 ini, kami putuskan membelah usaha peternakan ini. Berhubung muncul seorang alumni yang juga ingin merintis usaha. Dengan cukup meyakinkan, mempresentasikan bentuk usahanya. Kami pun setelah timbang sana-sini, akhirnya memutuskan untuk menanam modal diusaha peternakannya. Ikan Hias Koi.

Jadi peternakan kami, berawal dari empat ekor kambing, dijual menjadi seekor sapi, kemudian diganti kembali menjadi empat ekor kambing dan ikan koi.

Memang tak pesat kemajuan usahanya. Tapi paling tidak, kami tidak jalan di tempat. Dari satu peternakan menjadi 2 peternakan. Khayalan kami, dana dapat diputar kembali untuk ditanamkan di usaha teman-teman alumni lainnya. Jika lebih gigih dan beruntung, mungkin akan lebih terbuka agar dapat memodali masyarakat umum. Dan semoga slogan kami agar berdaya bersama masyarakat, perlahan akan lebih nyata.
Belakangan kami pun mulai berfikir untuk lebih merapikan pola organisasi komunitas ini.

Namun yang paling penting dari semuanya adalah, kami tetap bersahabat, sampai sejauh saat ini.
Aku pikir...follow up kami ini hebat.

Bukan begitu? ^_^





Inilah jalan yang dilalui menuju lembah peternakan ikan koi.
Hamparan sawah yang ditata bagaikan taman. Cantikkan?



its Hope!









No comments: